Oleh: jumadi mappanganro
ANDA suka berpetualang? Atau Anda ingin
melatih andrenalin dengan berada di atas ketinggian sembari
bergelantungan dari satu pohon ke pohon lain? Jika ya, cobalah ke Tree
Top Adventure Sombaopu.
Salah satu wahana yang ada di TreeTop Adventure Sombaopu, Kabupaten Gowa, Sabtu (7/7/2012) |
Tempat dimaksud adalah salah satu fasilitas
rekreasi yang ada di Gowa Discovery Park (GDP), kawasan Benteng Somba
Opu. Kawasan ini berada sekitar 5 km arah selatan dari titik nol Kota
Makassar (Lapangan Karebosi).
Namun kawasan ini masuk wilayah administratif
Kabupaten Gowa. Tempat ini mulai terbuka untuk umum bersamaan dengan
soft opening GDP yang berlangsung, Sabtu (7/7/2012).
Tree Top Adventure Sombaopu menawarkan pengalaman fantastis. Di antaranya berjalan di atas titian tali yang diikat dari satu pohon ke pohon lain. Ada juga flying fox, ayunan tarzan, dan beragam permainan menantang lainnya.
Tree Top Adventure Sombaopu menawarkan pengalaman fantastis. Di antaranya berjalan di atas titian tali yang diikat dari satu pohon ke pohon lain. Ada juga flying fox, ayunan tarzan, dan beragam permainan menantang lainnya.
Tiga bocah mencoba wahana permainan yang ada di TreeTop Adventure Sombaopu, Kabupaten Gowa, Sabtu (7/7/2012) |
Untuk permainan orang dewasa, dibagi tiga kategori permainan yakni green, blue, dan red. Masing-masing tingkat kesulitannya berbeda. Green untuk tantangan dan tingkat kesulitan biasa. Blue untuk tingkat kesulitan sedang. Sedangkan red untuk tingkat kesulitan yang lebih berat.
“Sedangkan untuk anak-anak, tersedia permainan
khusus. Dibedakan dengan permainan orang dewasa tentunya. Ini kami
sesuaikan dengan kemampuan anak-anak,” jelas Marina yang juga instruktur
TreeTop Adventure Sombaopu.
Soal harga? Terjangkau. Hanya Rp 30 ribu per orang. Dengan tarif tersebut, pengunjung bisa menikmati sensasi setiap permainan yang ada di TreeTop Adventure Sombaopu selama dua jam.
Penasaran? Cobalah ke sana. Dijamin tak membosankan. Apalagi di tempat ini udaranya sejuk dan bersih. Sebab di taman ini tumbuh banyak pohon besar nan rindang. (*)
Tulisan di atas dimuat di halaman 9 Tribun Timur edisi cetak, 9 Juli 2012.
Komentar
Posting Komentar